Friday, March 28, 2008

MARS MAK TABAH

Ya Allah tunjukkanlah kami
Dan bimbinglah kami selalu
Semoga kasih sayang-Mu
Tercurahkan pada diriku


Masih ingatkah sahabat-sahabati (istilah kami di organisasi—Pen.) dengan kalimat di atas. Teman-teman yang pernah aktif atau masuk MAK TABAH pasti kenal dan hafal dengan lirik tersebut. Itu adalah bagian dari Mars MAK Tabah Kranji.

Pagi itu, saya berangkat kerja. Turun dari angkot saya harus berjalan kaki beberapa puluh meter untuk sampai di kantor tempat saya bekerja. Beban pikiran dan masalah yang menyelimuti benak, membuat pikiran saya melayang saat berjalan kaki. Saat itulah tiba-tiba saja muncul kenangan waktu sekolah. Bersama teman-teman, kawan-kawan, sahabat, dan saudara seperjuangan di MAK. Indah nian waktu itu. Bibir saya menyunggingkan senyum. Ingin mengulang lagi masa-masa itu.

Lalu, ingatan berputar lagi dengan ‘kewajiban’ mingguan mengikuti jamiyyah. Di dalam jamiyyah itu, kami mesti melantunkan lagu Mars MAK. Saat bersama-sama melantunkan—tepatnya mungkin meneriakkan—Mars tersebut, kami begitu bersemangat. Saya bahkan kerap terbawa suasana, terutama dengan bagian yang saya sebut di atas. Mata berkaca-kaca. Badan merinding. Mungkin, waktu itu Tuhan sedang mengirimkan kasih sayang-Nya kepada saya. Saya; betapa tersanjungnya mendapat kasih sayang itu—diri ini merasa belum pantas.

No comments:
Write komentar

Adv.

IKLAN Hubungi: 0896-2077-5166 (WA) 0852-1871-5073 (Telegram)