Saturday, August 29, 2015

Shalatlah Seperti Shalatku


صلوا كما رايتموني أصلي...

Banyak orang yang membaca hadis ini, kemudian sibuk diri dengan aneka formalitas gerakan shalat.

(Bisa jadi) dengan amat bersemangat memperhatikan cara sedekapnya yang membentuk gunung merapi.

Kaki menginjak kaki.
Memutar-mutar jari telunjuk.
Atau lain sebangsanya.

Di sisi lain, ia lupa dengan esensi shalat yang sesungguhnya. Atau bentuk shalat Rasulullah saw yang sesungguhnya.

Shalat Rasulullah saw tak sekadar petunjuk dalam hal formalitas dan gerakan--yang berimbas sah dan batalnya shalat.
Tapi, jaaaauh lebih dari itu.

Beliau saw shalat dengan keadaan seakan-akan melihat Allah. Ya, langsung beribadah di depan Allah. Maka, setiap gerakan dan bacaan adalah bentuk ketaatan dan komunikasi langsung pada Sang Pencipta.

Banyak orang yang karena otaknya disibukkan oleh gerakan "formalitas" shalat, ia justru amat mudah mencaci maki orang lain yang tidak sesuai dengan gerakan shalat versinya.

Ia dengan mudah mengklaim bahwa shalatnya paling benar, paling nyunnah, dan paling pasti diterima Allah swt.

Padahal, dalam ayat lain, Allah tegas menyindir orang-orang seperti itu.
فويل للمصلين # الذين هم عن صلاتهم ساهون...

"Neraka Wail bagi orang-orang yang shalat. (Yaitu) yang lupa/lalai dalam shalatnya."

Bisa jadi, yang dimaksud dengan "lalai" dalam ayat ini ialah orang yang sibuk dengan formalitas gerakan shalat dan melupakan sisi sisi taqorrub (kedekatan) kepada Allah dalam shalatnya.

Mari instropeksi diri...
Mari memperjuangkan kedekatan kepada Allah swt.

Besuki, 29 Agustus 2015

No comments:
Write komentar

Adv.

IKLAN Hubungi: 0896-2077-5166 (WA) 0852-1871-5073 (Telegram)