Friday, December 22, 2023

Peluang Bisnis Catering dan Suplier Susu


• Makan Siang dan Susu Gratis • 

Prospek Bisnis Pengusaha Catering dan Suplier Susu

Ini program yang luar biasa menarik. Bagi para pemilik suara--terutama grass root, janji makan siang dan susu gratis ini tentu menjadi magnet yang kuat.

Tak hanya bagi pemilik suara, tapi juga perusahaan pemasok susu dan jatah makan harian. Ini akan jadi peluang bisnis yang menggiurkan. 

Saya coba analisa sederhana.

Menurut website: dataindonesia.id, jumlah siswa se Indonesia: 53,14 juta. Mulai tingkat PAUD hingga SMA. 

Ditambah santri pesantren: 5 juta. 

Maka, total jumlah seluruh sasaran programnya: 58,14 juta. 

Anggaran yang Dibutuhkan:

- Makan siang : 58,14 juta x @10.000 = 581.4 miliar 

- Susu : 58,14 juta x @5.000 = 290.700.000.000

Total Anggaran per Hari : 872.1 MILIAR 

Anggaran per bulan : 872,1 M x 26 hari= 226,674 TRILIUN 

Anggaran 1 tahun = 272,1 Triliun

Anggaran sebesar itu tentu menarik para pengusaha juga. Mulai proyek pengadaan susu, hingga jaminan proyek catering harian yang menggiurkan.

Ambil contoh,

Jika sebuah perusahaan bisa pegang pengadaan catering makan siang dan susu di Kabupaten Lamongan.

Jumlahnya pelajar di Lamongan (data di Dapodik--belum EMIS) sebanyak: 183.868 siswa.

Maka : 183.868 siswa x @15.000 = 2.758.020.000 [2,758 MILIAR) per HARI.

Omset yang luar biasa. 

Perusahaan besar ini, wong omsetnya aja hampir 3 miliar per hari.

Dalam sebulan, omsetnya mencapai 71,7 miliar. 😘😘😘

Ini sudah setara perusahaan besar macam: Sidomuncul, Summarecon Agung, ACE Hardware, atau sedikit di bawa JAPFA Comfeed. 


Ini baru siswa di bawah naungan Kemendikbud. Belum Kemenag, lho. Jika jumlahnya tak jauh beda, maka omsetnya tinggal dikalikan dua. Daging bener. 🍖🍖🍖

Monday, December 4, 2023

Dinasti Politik


• Politik Dinasti atau Dinasti Politik • 

Ada banyak alasan dinasti politik dilarang. Para pembuat undang-undang dan kebijakan, tidak asal usul bikin aturan. Keberadaan keluarga di pimpinan pemerintahan punya pengaruh besar bagi posisi anggota keluarga lainnya. 

Jadi,

Tidak bisa terus dijawab:

"Biar rakyat yang menilai."

"Biar masyarakat yang menentukan pilihannya."

"Kalau nggak suka, gak usah pilih."

Tidak semudah itu pada praktiknya.

Sebab,

Politik adalah seni meraih kemenangan dan mengalahkan lawan. Daaaan, keberadaan anggota keluarga yang pejabat, bisa menjadi salah satu peluru meraih kemenangan.

Saya ambil contoh di Lamongan. 

Hasil Pileg 2019 lalu. Saat Pak Bupati Fadeli (alm) menjabat. Ada 7 anggota keluarga beliau yang BERHASIL tembus jadi anggota dewan. Menang lewat pemilihan legislatif.

M. Arif Anshori, Sanditia Devis Saputra, Nor Fathonah (keponakan), Yanuar Yudha Prasetya, Nahdliyah Kartika (keponakan) dan Retno Wardhani (menantu).

Ditambah 1 lagi, anak bupati yang lolos ke DPR RI; Debby Kurniawan. Total 7 orang. Di periode sebelumnya, ada 1 lagi anak Pak Bupati; Betty Nurfi--yang kemudian mengundurkan diri karena ikut suaminya tugas ke Amerika.

Itulah contoh kecil dinasti politik/politik dinasti. Contoh lain, bisa kita cermati di Banten, Tangsel, dll. Bahkan ada seorang bupati yang selesai purna 2 periode. Di Pilkada berikutnya, dua orang calon bupatinya adalah istri yang bupati. Karena istrinya dua orang. Sama-sama maju di pilkada. 😅

Nah, 

Apa yang terjadi hari ini ketika Pak Fadeli sudah tidak menjabat bupati? 

Saya mencoba menelusuri Pengurus Demokrat Lamongan dan daftar caleg di Pemilu 2024 mendatang.

1. Ganti Ketua DPC PD Lamongan 

Sebelumnya, ketua DPC Partai Demokrat Lamongan adalah Pak Debby Kurniawan, sang anak bupati. Juli tahun lalu, beliau kalah saing dengan Pak Sugeng. 

DK yang menjabat ketua Demokrat 2 periode dianggap cukup sukses. Terbukti, dengan keberhasilan partai Bersambung mercy ini meraih 9 kursi. Menempati posisi 2 di bawah PKB, dan mengungguli partai senior; PDIP. 

Pencapaian ini luar biasa. Namun, apakah bisa bertahan dengan pergantian nahkoda? Kita lihat saja di Pileg 2024.

2. DK Geser Nomor Urut 2 

Sebagai ketua DPC, DK selalu menempati nomor urut 1 di daftar caleg Demokrat untuk DPR RI. Ternyata, di Pileg mendatang hanya menempati urutan 2.

Posisi nomor urut 1 ditempati Jemmy Kurniawan, caleg kelahiran Bali yang domisili di Malang. Di Pileg edisi sebelumnya, ada di nomor urut 2. Saya melihat banner beliau cukup banyak dan besar di pinggiran jalan raya Lamongan-Gresik. 

3. Hilangnya Daftar Nama Beken

Dalam daftar DCT Pileg 2024 yang dirilis KPU, nama-nama beken Demokrat yang sebelumnya menjadi anggota DPRD Lamongan, kini tak ada lagi. 

Yang tersisa hanya dua nama: Sanditia Devis Saputra (Bendahara Demokrat Lamongan), nomor urut 1 dan Yanuar Yudha Prasetya yang tergeser jadi nomor urut 2. Yang lain hilang dari DCT. 

4. Dipindah ke Caleg Provinsi/Pusat

Nor Fatonah (keponakan), misalnya. Untuk pileg 2024 mendatang dipindah ke DPR RI Pusat nomor urut 4. Sementara Retno Wardhani, dipindah ke DPRD Jatim no. urut 3. 


Tentu saja, perpindahan ini menjadikan peluang terpilihnya amat berat. Apalagi pesaingnya sudah incumbent dan sudah pengalaman bertahun-tahun tarung di tingkat provinsi. Ibaratnya, sudah niat "disingkirkan" dari lingkaran legislatif.

Sunday, December 3, 2023

Mas Ketum


• Mas Ketum • 

Mestinya ada satu lagi rekor di Indonesia yang belum tercatata museum. Soal proses jadinya salah satu ketum partai. Tak ada mendung, tak ada hujan. 2 hari masuk partai. Dapat kartu anggota. Langsung jadi ketua umum. 

Ini partai lho, ya...

Tingkat nasional. Yang tugasnya mencetak kader-kader pemimpin di tingkat nasional. Mosok proses pemilihan ketua umumnya seperti itu?

Coba kita bayangkan.

Apa ada seorang warga desa baru. Baru pindah masuk ke sebuah desa. Lalu 2 hari berikutnya nyalon kades. Eh, jadi kades. Mustahil itu kan?!

Eh,

Tapi jadi tidak mustahil sich; jika warga baru itu anak raja Majapahit.

Namun, kemudian muncul penjelasan dari pihak internal partai. Memang, mekanisme seperti itu diterima di partainya. Oke deh, kita bisa terima. Kan emang Anda yang punya partai. Suka-suka Anda kan?! Saya memahami juga. 

Kami pun jadi paham, seperti apa kualitas partai Anda.

Saya mencoba mencermati, kenapa partai itu bisa merekrut pemain naturalisasi secepat itu. Setidaknya ada faktor berikut:

1. Gak Masuk Parlemen 

Dulu jualan dengan jargon partainya anak muda, gagal masuk parlemen. 

2. Ganti Ketum Terkenal

Periode berikutnya, ganti ketua umum publik figur. Orang terkenal. Penyanyi yang lumayan tersohor dan viral di kalangan anak muda.

Ternyata masih gitu-gitu aja. 

Gak ada perkembangan yang meyakinkan.

Mereka terancam gagal lolos ambang batas parlemen lagi.

Menjelang Pemilu 2024, mereka terancam mengalami nasib yang sama. Jadi, pilihannya hanya 2; pakai strategi lama dan tetap jadi partai gurem, atau pakai cara baru dengan peluang besar lolos parlemen.


Strategi lama; 

Dengan ketum lama, idealisme yang sama. Tapi, sulit masuk parlemen.

Atau strategi baru;

Rekrut orang yang dekat dengan kekuasaan. Melambungkan harapan lolos parlemen. 


Partai ini lantas membaca kebutuhan Pak Jokowi. Mau kemana beliau pasca Oktober 2024?

Tetap di PDIP? 

Ya nasibnya begitu saja. Tetap petugas partai. Mau lempeng-lempeng saja?

Serius ngurus negara?

Aetelah periode habis, tak punya kuasa. Beliau tidak dianggap apa-apa di lingkaran kekuasaan. Paling-paling sebagai penasihat.

Nah, PSI mendekat.

Tumbu ketemu tutup. Kalau bahasa orang Jawa. Cocok plek!!! Pucuk dicinta, ulam tiba.

Begitulah kisah perjodohan keluarga Jkw dengan PSI.

Bukan jkw yang masuk. Cukup kasih anaknya saja. Toh, PSI sudah amat gembira. Harapan itu kian melambung tinggi. 

"Kami tegak lurus dengan Jokowi".

Banner-banner besar dipasang dengan slongan: "JOKOW15ME" di banner partai PSI. 

Entah, bagaimana bisa partai kecil yang sumberdayanya minim, bisa pasang banner-banner besar hingga pelosok desa. 🤔

Bagi Pak Jkw, PSI tentu bisa menjadi salah satu kakinya pasca Oktober 2024. Tugas berikutnya, merancang untuk menempatkan kaki yang lain. Supaya tetap punya power di masa depan. 

Dan, itu terjawab lewat cawapres baru Pak Prabowo.

#PemiluDamai 


Drajat, 3 Desember 2023

Catatan Politik Pribadi.

Episode 4

Thursday, November 30, 2023

"Kolam" Pak Jokowi

 


• "Kolam" Pak Jokowi


Ada satu pengamat politik yang selalu bilang (arti selalu: di beberapa kesempatan undangan layar televisi) bahwa pertarungan pilpres adalah pertarungan memperebutkan "kolamnya Jokowi".


Menurut beliau;

80% rakyat PUAS dengan kinerja Jokowi.

20% rakyat tidak puas dengan kinerja Jokowi. 

Nah, yang 20% itulah suaranya Anies. Suara mereka solid, yang penting tidak Jokowi dan PDIP. Tapi, ya gitu; naik turun ya segitu-gitu aja. 


Delapan puluh persen tingkat kepuasan masyarakat itulah, yang diperebutkan pasangan Prabowo vs Ganjar. 


Nah, kalau dulu skor keduanya masih seimbang. Sekarang skornya sudah njomplang--karena Jokowi (hampir) "resmi" mendukung Prabowo-Gibran.


Itu menurut beliau.


Kalau menurut pengamatan saya. 

Pasca pelanggaran etik berat atas putusan MK nomor 90, ternyata banyak tokoh non partai yang dulu mendukung Jokowi--menjadi berbalik arah. Mereka merasa tidak mengenal Jokowi selama ini.


Padahal, belum tentu juga Pak Jokowi yang melakukan intervensi. Jadinya cuma suudhon. Bisa jadi kan; ada pihak tertentu yang sedang cari muka di hadapan Pak Jokowi.


 Terus, yang bener gimana?

- Biar masyarakat yang menilai 

- Saya tidak tahu 

- Waktu akan menjawab.


Catatan pribadi #PolitikDamai 

Part #3


===


Belakangan, saya baru tahu. 

Pengamat itulah yang mengusulkan pertama kali secara terbuka untuk Jokowi 3 periode. 😍

Memilih Pemimpin Terbaik, atau yang Paling Menarik?


Memilih Pemimpin Terbaik, atau yang Paling Menarik? 

[Catatan Pribadi bag. 2]

DCT Pemilu 2024, sebanyak 204.8 juta sekian pemilih. Mayoritas, pemilih muda yang kurang peduli literasi politik. Mayoritas, pemilih yang tingkat pendidikannya SMP ke bawah.

Artinya, dasar penentuan pilihan amat tergantung pada perasaan si pemilih. Menguntungkan apa tidak untuk dirinya.

Bukan lagi soal kapasitas calon presiden-cawapres, ataupun visi misinya.

Berapa sih jumlah penduduk yang mau berjam-jam menyimak debat kandidat?

Berapa puluh juta sih pemilih yang peduli dengan dialog program kandidat yang digelar PP Muhammadiyah, Mata Najwa, Forum Kiai Kampung, atau lembaga kredibel lainnya? 

Minimalis sekali; prosentasenya dibanding jumlah DCT. 


Dengan profil pemilih yang mayoritas seperti itu, maka pasangan capres-cawapres perlu menyesuaikan materi kampanye dengan target suara.


Bagi masyarakat akar rumput (pemilik suara mayoritas) pertimbangan terpenting soal capres-cawapres bukan soal penegakan hukum, Indonesia jadi negara super power, mandiri ekonomi, teknologi, kemandirian pangan, ekonomi liberal/kerakyatan, atau keberpihakan terhadap anak bangsa.


Tapi, pertimbangan utamanya:

1. Apakah presiden ini menjanjikan BLT jika jadi?

2. Apakah PKH masih dilanjutkan ke depan?

3. Apakah BBM GRATIS atau subsidi besar?

4. Apakah UMR naik?

5. Apakah sekolah bisa gratis? 

6. Apakah maish dapat beras dari Pak RT, jika presidennya ganti?

Dan seterusnya, seterusnya...


Maka, ketika saya melihat paslon lain berbusa-busa menjelaskan visi misi dan program²nya, saya tertawa saja.

Ketika membandingkan di sisi sebelah, paslon sudah mengkampanyekan yang enak-enak.


Program-program semacam ini, amat disukai:

1. Makan Siang gratis 

2. Susu gratis seminggu 3x 

3. Makan telur seminggu 2x 

4. Peningkatan Transfer Dana Desa 

5. Perpanjangan masa jabatan Kades (mungkin seumur hidup) 😅

6. BBM Gratis untuk angkot dan ojek online 

Dan sejenisnya.

Wong yang diskon GEDE aja langsung jatuh cinta kok! 😍 Apalagi yang gratis-gratis, hati jadi susah move on. 😜

Jika kualitas kampanyenya seperti itu, lantas pemilu kita ini sedang memilih calon terbaik, atau calon yang paling menarik voters?

Silakan jawab di komentar. 

Sebuah catatan pribadi.

Part #2

#PemiluDamai 

📷 Kapan maneh, iso ngaku dulur. Terus wonge seng diaku, yo seneng.

Nek gak tahun 2024 iki. 😅


*Proyek kaos capres-cawapres pesanan .

Mengapa Prabowo Pilih Gibran?


Mengapa Prabowo Pilih Gibran?

1. Faktor Jokowi 

Diakui atau tidak, tingkat kepuasan masyarakat terhadap Presiden Jokowi cukup besar. Saya menyimak hasil survei kepuasan publik terhadap jokowi. Rata-rata di atas 70%.

Artinya, 

Jika Prabowo mendapatkan dukungan Jokowi, kemungkinan akan dapat "limpahan" suara pendukung Jokowi. Adanya Gibran di posisi cawapres, menjadi garansi Pak Jokowi akan mendukungnya.

2. Menggerus Suara PDIP

Pak Jokowi "netral" saja, itu sudah merugikan PDIP. Apalagi jika memutuskan mendukung salah satu pasangan.

Saat salah satu cawapres yang maju adalah anaknya, hampir bisa dipastikan Pak Jokowi akan beralih mendukung anaknya.

Sekali dayung, dua pulau terlampaui.

Selain bisa mendongkrak suara Prabowo, di sisi lain bisa menggerus suara pesaingnya. 

3. Jalan Tengah

Dulu, sebelum cawapres Gibran ditetapkan, semua partai koalisi Indonesia Maju mengajukan calonnya masing-masing. PAN (Erick Tohir), Golkar (Airlangga), PD (AHY), dan PBB (Yusril). Semuanya ingin mengajukan jagonya sebagai cawapres.

Dengan dipilihnya Gibran, seakan menjadi jalan tengah bagi mereka semua. Tentu saja dengan berbagai dinamikanya di balik layar.

4. Gibran Sosok Muda 

Mayoritas pemilih di Pemilu 2024 adalah Gen Z. Sekitar 60% jumlahnya. Itu jumlah yang wowww. Tentu saja dibutuhkan pendekatan ala anak muda untuk menarik simpati mereka dan memutuskan memilih pasangan Prabowo-Gibran.

Apalagi,

Mayoritas Gen-Z literasi politiknya sangat minim. Tentu saja ini bikin mereka mudah terpesona dengan berbagai gimmick kampanye. Yang dicermati bukan visi-misi, program, dan kapasitas sang calon.

Sebuah catatan pribadi.

#PemiluDamai2024

Tuesday, November 7, 2023

Habib Pamitan dari Pondok

Assalamualaikum wr wb. 

Kami informasikan bahwa mulai kemarin *Senin [6 Nopember 2023]* santri an. *M. Khabib* sudah resmi *PAMIT* dari Pondok dan tidak tinggal di asrama.

Beberapa penjelasan sebagai berikut:

1. Keikutsertaannya di pencak silat menjadikan yang bersangkutan baru kembali ke asrama dini hari (hampir setiap hari pulang jam sekitar 00.00 - 02.00)

2. Kedatangan yang larut dini hari (plus capek latihan), membuat yang bersangkutan jarang sholat berjamaah Subuh, tidak mengaji pagi, bahkan tidur di asrama pada jam sekolah.

3. Ketidakmampuannya membagi waktu, sering bolos, membuat yang bersangkutan berulangkali mendapatkan panggilan dan teguran dari pihak sekolah. 

4. Dengan posisinya sebagai santri, banyak kegiatan pondok yang tidak diikutinya; seperti ngaji Alquran pagi dan bakda maghrib, ngaji kitab sore-subuh, piket, dan kegiatan² lainnya di asrama; 

5. Seringkali memberi contoh yg tidak baik dengan merokok di asrama dan sibuk bermain HP.

Terima kasih..

Sunday, October 29, 2023

Penanaman Karakter Mulai dari Hal Kecil


Mulai dari Hal Kecil 

Penanaman karakter itu tidak bisa instan. Ujug-ujug langsung jadi hasilnya. Perlu pemupukan sejak kecil--di lingkungan keluarga.

Misalnya karakter bersih dan membuang sampah di tempatnya. Untuk anak² PP Cahaya Quran, kami selalu beri nasihat ini berulang-ulang. Repeat-repeat dan repeat. Apalagi jika sebelumnya sudah terbiasa buang sampah sak plek, sak nggon nggon.

Dalam setiap event hendak keluar kandang pondok, kami tak pernah lupa menyisipkan pesan: BUANG SAMPAH PADA TEMPATNYA. Jika tak ada bak sampah, simpan dulu di saku. 

"Datang bersih, pulang bersih!"

Begitu pun sebelum keberangkatan mereka mengikuti Jelajah Santri Sako Maarif NU Babat PC Maarifnu Babat, di Besur - Kendal Sekaran [29 Oktober 2023]. 

Saya sebagai ketua asrama, memberikan kultum jaga kebersihan. Buang sampah di tempatnya. 

Kepala Sekolah, sebagai Ka Mabigus, di lain kesempatan juga menyisipkan pesan yang sama. 

Kakak-kakak pembina yang mendampingi mereka menjelajah pun demikian. Kami satu suara selama kegiatan Jelajah Santri ini. 

Sebagai upaya pendukung, setiap anak kami berikan bekal kresek kecil--sebagai tempat buang sampah sementara. Bilamana di sekitar tempatnya tidak ada bak sampah.

===

SMP CAHAYA QURAN 

Islamic Boarding School Tritunggal Babat Lamongan 

- Berkarakter Qur'ani 

- Berakhlak Mulia 

- Unggul dalam Prestasi 

⬆️Program Unggulan:

- Lancar membaca Al-Quran metode Ummi

- Hafal Minimal 5 juz 

- Tuntas Matpel UN 

- Bahasa Inggris dan Arab intensif di asrama 

- Baca Kitab Taqrib metode Al-Miftah Sidogiri 

- Akrab dengan aplikasi HP yang bermanfaat 

- Terbit 1 buku, 1 semester 


⬆️Penerimaan Peserta Didik Baru 

TP 2024-2025 

⬆️Gelombang 1 : 

01 Nopember s.d. 15 Desember 2023 

Tes seleksi: akhir Desember 2023 

⬆️Kuota untuk 2 kelas.

Pendaftaran Gel. 2 tidak dibuka jika peserta lulus seleksi sudah memenuhi kuota.

www.ppcahayaquran.com 

www.smpcahayaquran.sch.id 

FB : CahayaQu Babat / SMP Cahaya Quran 

IG : @smpcahayaquran 

YT : Cahaya Quran Official / SMP Cahaya Qur'an / Galeri CQ Babat

Info & Pendaftaran:

Wa.me/+62896-6492-4200

Tabarrukan dengan Surah Al-Fath


Babat - Pagi ini kontingen SMP Cahaya Quran Islamic Boarding School Tritunggal Babat Lamongan berangkat mengikuti Jelajah Santri SAKO Maarif NU Babat tahun 2023. 

Sebelum Subuh, sudah pada mandi. Ransel dan perlengkapan jelajah juga sudah dibawa ke lantai bawah. Jamaah Subuh malah sudah berpakaian rapi pramuka. Luar biasa semangatnya ini. 

Hari biasanya ndelewer, pagi ini gara-gara pramuka jadi semangat.

Sebelum berangkat, pagi ini usai baca rutinan al-Mulk, saya tambahi membaca surah al-Fath. Surah kemenangan. Tabarrukan dengan salah satu surat yang membicarakan kemenangan umat Islam ini.

Semoga kontingen SMP CAHAYA QURAN juga diberikan kemenangan dan keberhasilan dalam momen kali ini. Amin ya Rabbal Alamin...

Thursday, October 26, 2023

Jika Menang Wajar, Kalah Juga Wajar


Babat - Sako Maarif NU Babat menggelar Jelajah Santri tahun 2023. Kegiatan digelar Ahad, 29 Oktober mendatang di bumi wisata Besur.

SMP Cahaya Quran Islamic Boarding School mengirimkan 2 Regu. Satu putra, dan satu putri. 

Untuk kegiatan Jelajah Santri tersebut, ada beberapa cabang lomba yang dipertandingkan. Di antaranya; Sandi dan Semaphore, Yel-yel, KIM, Best One, dan Kaligrafi.

Jika kami menang dan menggondol juara, itu wajar. Melihat begitu besar antusiasme tim untuk berlatih setiap hari menjelang lomba. Didukung dengan usaha maksimal dari pembina yang mengerahkan kemampuannya dan waktunya untuk membina anak-anak dengan  maksimal.

Mereka capek banget. Bener.
Bahkan, nyampe di asrama langsung tepar dan tidur. Maklum, pagi dan siang masih masuk kelas, sore dan malamnya latihan. Begitu berulang setiap hari.

Jika kalah, itu juga Wajar.

Sebab, 
1. Persiapan kami yang mepet.
Kami baru mendapatkan kabar ada kegiatan ini 2 minggu sebelum pelaksanaan. Padahal, peserta lainnya sudah 1 bulan sebelumnya. Bahkan TM peserta juga dilakukan akhir September. Sementara kami baru dapat infonya pertengahan Oktober. Keren banget!

2. Pengalaman Pertama 

Bagi anak-anak SMP Cahaya Quran, mengikuti ajang perlombaan Jelajah Santri seperti ini adalah pengalaman pertama. Bahkan, yang pertama juga dalam Kegiatan yang bersifat kepramukaan--untuk skala antar sekolah.

Kami belum pernah mengikuti perkemahan bersama antar sekolah, belum pernah mengikuti perlombaan pramuka antar sekolah, dlsb. Jadi, ini bener-bener yang pertama. 

Alhamdulillah, 
Kami punya pembina-pembina yang ikhlas mengabdikan ilmunya dan berbagi dengan adik-adik. Tak jarang harus mendisiplinkan mereka dengan "ambil posisi" atau bentakan.

Apapun hasilnya,
Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk mereka. 
Amin ya Rabbal Alamin...

Sunday, October 22, 2023

Penjelasan Roy Shakti Soal Judi Online


• Judi Online • 

Berikut ini rangkuman penjelasan Roy Shakti, soal Judi Online dalam podcast Success Before 30:

- Transaksi judi online tahun 2022 mencapai 200 Triliun. Numero Uno sedunia.

- Mayoritas pengguna judi online adalah kalangan menengah ke bawah, yang top up-nya di bawah 100.000

- Main SLOT online itu bukan JUDI. Tapi, penipuan. Karena algoritma menang dan kalah sudah bisa diatur dari aplikasi pusatnya.

- Indonesia terancam resesi, karena judi online. Apalagi judinya pakai uang pinjol. Malah bunuh diri kuadrat itu.

- Anak-anak di bawah umur, banyak yang main judi online karena banyak melihat streamer game yang juga menjadi afiliator/influencer judi online. Hati-hati anak anda.

- Ada juga lho, orang yang berprofesi sebagai motivator judi.

Misalnya, lewat kalimat:

"Anda sekarang miskin, punya duit hanya 100.000. Mungkin gak jadi kaya raya?

Pasti TIDAK MUNGKIN.

Tapi, kalau Anda gunakan uang 100.000 itu untuk pasang Selot, peluang Anda jadi kaya sangat terbuka! 100rb itu dalam jangka 10 menit, bisa berubah jadi 3 jutaan!"

Berani Beli Motor, Berani Bayar Pajaknya


• Berani Beli Motor, Berani Bayar Pajak • 


Sore itu, saya berkendara motor ke Babat. Tepat di depan rel KA Babat, motor berhenti. Menunggu plang perlintasan dibuka. Memberi kesempatan KA jalan duluan.


Iseng, saya menghitung motor-motor yang berhenti di depan saya (kanan-kiri). Saya mencermati satu persatu plat motor mereka.


Ternyata, hasil survei kecil dan sangat tidak valid ini, menunjukkan hasil sebagai berikut:

1. Ada 3 motor yang plat nomornya habis masanya.

2. Ada yang habis 2017, 2019, dan 2022. 

3. Ketiga motor tersebut dikendarai oleh generasi dan tipe motor berbeda.

4. Habis masa plat motor 2022 adalah kendaraan Vario 150 yang dikendarai anak muda sebaya adik saya. 

5. Plat habis 2019 adalah motor Supra yang dikendarai bapak-bapak sekitar 50 tahunan.

6. Plat habis 2017 adalah motor honda Astrea Grand yang dikendarai kakek² sekitar usia 6p tahunan.


Dari pengamatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa:

1. Ada 15% pengguna motor yang tidak taat pajak. Bahkan, melebihi masa aktif plat motor.

2. Satu orang dari 3 pemotor dengan plat expired terindikasi orang mampu, dilihat dari jenis kendaraan dan usianya. 


Pengamatan ini hanya berdasarkan yang nampak (plat motor). Bukan pajak tahunan, yang bisa jadi platnya aktif, tapi masih pada menunggak pembayaran pajak.


Mestinya, Berani beli motor ya Berani bayar pajaknya.

Berani makan jajan, harus sanggup membuang sampahnya ke tempat yang sesuai.

Berani buang hajat, maka harus berani menyiram kotorannya sendiri.


Itu namanya seimbang antara Hak dan Kewajiban. Jangan menuntut hak mulu, tapi kewajiban nggak dilakuin.


Babat, 22 Oktober 2023

Saturday, October 21, 2023

Curhat Jajan di Luar


"Ustadz, saya permah sambang anak saya sore-sore. Eh, banyak penjual jualan di depan pondok. Banyak anak TPQ yang beli. Terus anak pondok gak boleh jajan? Saya jadi kasihan!" curhat beliau. 

Ini tipe wali santri yang kemarin sangat perhatian soal hieginitas makanan di pondok. Minum air galon isi ulang saja gak mau. Pengennya merk Cleo atau Club gitu. 

Tapi, sekarang kok malah menyuruh anaknya bisa jajan seenaknya di pedagang pinggir jalan. Yang tentu saja rata-rata menggunakan pemanis buatan, minyaknya juga bekas atau berulang kali dipakai, belum lagi sisi kebersihan lainnya yang entah beliau akan kolu makan atau tidak. 

Nanti kalau anaknya sakit, permintaannya berubah lagi. Tolong anak saya diawasi, jangan boleh beli jajan sembarangan. Lhaaa, kalau nanti begitu maksudnya gimana. 

Wednesday, October 18, 2023

Alasan Anggota DP Tidak Diikutkan Jelajah Santri


Sabtu, 22 Oktober mendatang ada kegiatan Jelajah Santri SAKO Maarif NU Cabang Babat. Jelajah Santri diikuti pramuka penggalang tingkat SD/MI dan MTs/SMP se Wilayah Cabang Babat.

SMP Cahaya Quran mendapatkan undangan agak telat. Tanggal 15 Oktober, tepat di hari terakhir pelaksanaan Perkemahan Cahaya Nusantara 2 di Buper Cahaya Quran Babat.

Langsung kita bersiap. Membentuk tim dan Regu. Insya Allah ada 2 tim (putra dan putri) yang kami berangkatkan. Setiap Regu terdiri atas 8 anak.

Ada beberapa anak DP yang tidak diikutkan. Di antaranya; Bisma, Izzat, Rezqy, dan Marella. Ada hal-hal yang perlu kami pertimbangkan kenapa mereka tidak diikutkan:

1. Kebutuhan Tim 

Kegiatan di Jelajah Santri SAKOMA 2023 ini tidak semuanya kepramukaan. Ada CCT, KIM, kaligrafi juga. Smentara kebutuhan hanya 8 anak per regu. Sehingga perlu memilih anak-anak yang punya kapasitas di bidang tersebut. 

2. Regenerasi 

Anak-anak kelas 9 sebentar lagi lulus. Sudah saatnya kami memberikan peluang bagi adik kelasnya untuk mendapatkan pengalaman yang sama di bidang kepramukaan.   

Monday, October 16, 2023

Kegiatan yang Nderundung

Malam itu, usai penutupan Perkemahan Cahaya Nusantara 2 di Kampung CQ, pembina Pramuka SMP CQ, Kak Imama mendatangi saya. Beliau mengemukakan undangan dari Sako Maarif Babat Lamongan.

Dalam 2 minggu ke depan, akan dilaksanakan Jelajah Santri IV Sako Maarif NU Cabang Babat. Kegiatan ini rutin dilaksanakan pada bulan Oktober--bertepatan dengan bulan Hari Santri dan Hari Sumpah Pemuda.

"Kapan Pelaksanaannya?" tanya saya.

"28 Oktober, Ustadz. Agak mepet!" ujarnya.

"Owh, masih lumayan panjang. Ada 2 minggu waktunya, jika kita serius latihan insya Allah bisa partisipasi," kata saya mengiyakan undangan tersebut.

"Yang terpenting, tujuan pertama kita; nyari teman sebanyak-banyaknya. Bukan nyari juara. Karena sekolah kita ini baru, jadi perlu sekali untuk memperkenalkan diri ke sesama komunitas," lanjut saya. "Jika ada juaranya, ya anggap saja itu bonus."

Oke. Lepas kegiatan perkemahan, malam itu juga kita rapat via grup WA untuk membahas persiapan mengikuti jelajah Santri Sakoma tahun 2023 ini.

Hingga diputuskan 2 kontingen putra dan putri yang akan diberangkatkan. Peserta di setiap cabang lomba, dan pembina utk persiapan latihannya. 

Alhamdulillah... Sat set, wat wettt...!

Monday, October 2, 2023

Kenapa Jumatan Pakai Baju Pramuka?

1 bulan terakhir, siswa-siswi SMP Cahaya Quran banyak yang sholat Jumatan di masjid desa sambil menggunakan baju pramuka. Tetap pakai sarung sich...

Hal ini dikarenakan hari Jumat masih masuk sekolah. Kebetulan, jadwalnya pas seragam pramuka.

Fakta ini menimbulkan banyak bisik-bisik orang luar. "Kok sholat Jumatan pakai seragam pramuka?" 

Saya coba jelaskan. Untuk dokumentasi cerita saja. Toh, blog ini gak mungkin juga dibaca orang-orang tersebut. Hehehe...

Beberapa Poin Penjelasan:

1. Dulu, pagi hari anak-anak sekolah pakai seragam pramuka. Jam 10.40, sekolah sudah pulang. Anak-anak kembali ke asrama untuk mandi dan ganti baju.

2. Ternyata, ketika di asrama malah banyak yang leha-leha. Tidak langsung mandi, dan ganti baju untuk segera ke masjid. Akibatnya, beberapa anak banyak yang telat Jumatan ke masjid. 

3. Apa gurunya tidak ngobrak i? Tentu sjaa sudah bolak-balik ngobraki. Tapi, ya mbuuulet saja. Yang langganan mbulet, ya tetap mbulet. Yg langganan aktif ya tetap aktif. Emang gawan e ngono.

4. Kami berembuk, bagaimana caranya supaya anak2 tidak telat jumatan. Muncullah ide; dari sekolahan tidak boleh balik ke asrama. Tapi, diarahkan langsung ke masjid. Alhamdulillah, lebih efektif dan tidak lagi telat-telat.

5. Tapi, efeknya anak2 harus pakai baju pramuka. Sesuai seragam hari itu. 

Wednesday, September 20, 2023

Orang Kaya yang Tetap Giat Bekerja


Di Babat, ada toko kulakan beraneka macam jajan (mungkin terbesar di Babat). Letaknya pinggir jalan raya Babat-Jombang. Setiap hari mesti rame--apalagi menjelang idul fitri. 

Saya dan istri biasanya kulakan ke tempat ini untuk mengisi snack di kantin PPCQ.

Bukan soal jajan yang hendak saya tulis kali ini. Tapi tentang karakter pemiliknya. Orang keturunan Cina. Lebih tepatnya; pria 35-40 tahunan.

Pernah suatu pagi, sekitar sebelum jam 07.30 saya naik motor ke Babat. Melintas di depan toko, dan melihat si pemilik sedang menyapu tokonya. Sendiri. Dia mempersiapkan tokonya sebelum jam buka.

Artinya, orang sekaya raya itu saja masih komitmen dengan pekerjaan yang digelutinya. Dia datang lebih pagi, menyapu toko, dan mempersiapkan sebelum jam buka. Tidak lantas enak-enakan, datang terlambat, dan menyuruh karyawan.

》Ambil Sampah 

Di momen lainnya, saya beberapa kali mendapati beliau memungut sampah yang berserakan di toko. Di sela meladeni pembeli (biasanya sambil berdiri, menunjukkan sikapnya yang penuh antusias dalam bekerja), akan akan refleks langsung memungut sampah yang nampak tercecer di areanya.

Kadang sobekan kardus, lakban bekas kardus, atau plastik bungkus jajan. Dia ambil dan masukkan ke bak sampah.

Rupanya CARE dengan sampah ini telah menjadi karakter yang melekat pada dirinya. Saya yakin, ini pasti melalui proses yang sangat panjang--bisa jadi diajarkan sejak dini. Hingga otomatis seperti itu.

》Tidak Sembarangan Meludah

Saat saya menunggu di dalam mobil, saya melihat momen bapak ini keluar dari toko. Dia lantas meludah di pinggiran aspal. Padahal, andai dia meludah di dalam toko (yang lantainya hanya semen) itu pun bisa. Apalagi dia bosnya.

Bos mah bebas.

Iya kaaaan?

Tapi, tidak.

Dia memilih keluar, dan meludah di aspal jalan raya. Tentu saja akan cepat mengering. Yang terpenting, tidak membuat efek pembeli merasa jijik ketika melihatnya meludah sembarang. 

Yaaaa...

Sekalipun, soal meludah ini SOP-nya masih perlu ditambahkan seperti santri-santri Cahaya Quran. Yakni harus diosok-osok pakai sandalnya. Supaya bekas ludahnya cepat menghilang. 😊♥️

📹 hujan di wilayah Desa Kendalkemlagi, Senin lalu.

Tuesday, September 19, 2023

Guru Jangan Gelo Sama Murid


Suatu ketika saya diskusi panjang via voice notes dengan senior di Pondok Kranji. Sekarang beliau tinggal di pedalaman Kalimantan. 


Beliau bercerita,

Pernah suatu ketika "curhat" ke Romo Yai Baqir. Gara-gara banyak santri yang ogah berangkat ngaji. Diobrak sini, pindah ke sono, diobrak ke sono, pindah lagi ke tempat lainnya.

Mendengar curhatan itu, Romo Yai Baqir lantas menasihati:

"Alhamdulillah, masih ada santri yang gelem ngaji. Nah, yang gelem ngaji itu kamu ajari serius--seng temenan. Ojok sampek ditinggal utowo 'cegek' gara-gara yang nggak ngaji. 

Juga gak usah muring-muring karo seng gak gelem ngaji. Menowo besok dadi manfaat bidang liyane."


Seketika itu, santri senior tersebut sadar. Dadanya plong mendengar nasihat Sang Guru. Tidak ada lagi kemarahan pada santri yang ogah-ogahan ngaji, telat, atau malah nongkrong saat jam belajar. 


=== 


Saya sendiri selalu berusaha mengelola hati dan pikiran. Jangan sampai timbul rasa gelo atau kesal pada santri.

Termasuk santri suka telat jamaah, telat ngaji, atau bangunnya sulit. Tetap didoakan saja semoga kelak menjadi orang yang bermanfaat, berguna bagi agama Nusa dan bangsa. 


Mengalami kondisi seperti itu memang butuh kesabaran. Butuh belajar yang terus menerus, agar tetap ikhlas. Tidak muncul perasaan kesal/gelo pada santri.


Saya sering teringat dengan ayat berikut ini: tentang 3 golongan hamba yang dipilih Allah mendapatkan hidayah-Nya. 

1. Zalim kepada dirinya sendiri 

2. Tengah-tengah 

3. Bergegas menjemput kebaikan 


Ayat ini mengajarkan saya untuk selalu berpikir; ya begitulah manusia. Ada banyak macamnya. Kita hanya bisa berusaha dengan maksimal mengajak pada kebaikan dan mencegah keburukan. Urusan hasil, serahkan pada Allah. 


Di Kitab Maulid Diba'i sendiri disebutkan 3 golongan umat Nabi saw kelak di zaman akhir:

1. Masuk Surga tanpa Hisab 

2. Masuk surga dengan membawa dosa, tapi langsung mendapatkan ampunan Allah 

3. Membawa dosa yang banyak banget, tapi hatinya membawa iman. Lantas diampuni Allah atas imannya. 

Semuanya karena Rahmat Allah SWT.

Tuesday, September 5, 2023

Anak Pinter dan Anak Bodoh

 Pagi itu, saya berkunjung ke Pondok Sunan Drajat. Ada event besar hari itu. Tingkat Nasional pula. Melibatkan banyak pesantren se Indonesia. Ribuan santri se-Nusantara. 


Ratusan kiai, profesor, dan guru besar bidang keislaman juga turut hadir. Mereka didapuk sebagai dewan juri.


Musabaqoh Qiroatil Kutub tingkat Nasional 2023. Itulah acara yang sedang berlangsung. 


Untuk memeriahkan, panitia juga mengadakan bazar dan expo. Pesertanya, perwakilan pesantren dan organisasi-organisasi kepesantrenan.


Ke arah Expo itulah siang itu saja berjalan. 


Dari jarak sekitar 10 meter, saya lihat seorang santri saya (sekarang sudah alumni). Dia sedang berjaga di salah satu stand Expo. 


Saya melihatnya, dan dia melihat saya. Kami belum sempat berbalas senyum. Saya kuatir dia bukan santri di pondok saya dulu. Tapi sekilas melihat perawakan dan wajahnya, saya agak yakin dialah orangnya.


Semakin dekat dengan stand expo tempat santri saya berjaga. Saya sengaja tidak mampir. Hanya melirik dirinya dari dekat. Memastikan, apa benar. Ternyata benar. Apalagi setelah membaca stand mana yang dia jaga. 


Saya berlalu saja. Tidak menyapa dia. Santri itu pun tidak sekalipun menyapa saya. 


Yaudah, batin saya.


Santri ini bisa dibilang bintang pelajar. Selalu rangking 1 di kelas saya. Saya pernah jadi wali kelasnya. Bahkan nilainya juga tertinggi di ujian akhir semester dibandingkan semua siswa kelas 1, 2, dan 3. Beberapa kali, dia dikirim mengikuti olimpiade dan lomba baca kitab. Kerap pula dia memenanginya.


Ya sudahlah...


Saya berlalu. Berkunjung melihat stand expo lainnya.


Di malam harinya, saat gelap-gelap saya duduk bersama seorang teman. Menyaksikan pembukaan MQK malam itu.


Tiba-tiba dari samping terdengar ucapan salam,


"Assalamualaikum Ustadz..." Ada 3 remaja lelaki yang dulu santri saya pula. Sudah lulus 2 tahun lalu. 


"Waalaikumsalam... Lho, kok di sini? Ikut lomba ta?" saya bergurau. 


"Tidak, Ustadz. Mau lihat-lihat saja," jawab mereka.


Lalu terjadi perbincangan sebentar. Hingga mereka pamit untuk lihat-lihat expo.


Saya tertegun.

Mengingat peristiwa pagi tadi. Satu orang santri yang hebat (ketika masih di sekolah), namun kurang tata krama setelah lulus.


Namun, 3 orang santri lainnya, yang dulu saya kenal mereka ini sering tidur di kelas. Ditanya pelajaran gak bisa jawab. Kadang-kadang bolos sekolah.


Ketika di luar sekolah, setelah lulus, justru masih ingat dengan baik gurunya. Bahkan tanpa ragu menyapa dan bertanya kabar.

Saturday, June 24, 2023

Khutbah Jumat: 4 Model Anak dalam Al-Qur’an

 Hadirin jamaah jumah rahimakumullah...


Monggo sareng2 nderes maleh kandungan Alquran. Khususipun ingkang berbicara tentang anak.

Wonten Alquran, dipun sebutkan 4 macam model anak:


1. Anak sebagai Perhiasan Dunia


Hal meniko diungkapkan dalam surah Al Kahfi:

   الْمَالُ وَالْبَنُونَ زِينَةُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَالْبَاقِيَاتُ الصَّالِحَاتُ 

 “Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan,” (QS. Al-Kahfi [18]: 46). 


Layaknya sebuah perhiasan, fungsinya inggih meniko dados pepaes kangge kedua orangtua dan keluarganya.

Anak model perhiasan meniko pun ngganteng, ayu, pinter, juara, selalu naik podium mendet piala, saget dados kebanggaan dan kebahagiaan orangtua.


Biasanya akan diperlakukan dengan baik, dijaga,  disayang, dimanja, dan dipenuhi segala kebutuhannya dg sebaik-baiknya oleh para orangtua.


Ananging, mboten sedoyo tiyang sepah diparingi Allah anugerah anak ingkang saget dados perhiasan meniko.

Yang kebetulan, diparingi Allah anak model ngoten; selalu iling² ampun ngantos sombong lan merasa gumede. Ampun ngantos ngeroso anak e niku pinter lan sae gara2 ulangan e wong tuwone.


Malah ten lanjutan ayat sampun disebutkan:

 والباقيات الصالحات خير عند الله 

Tinggalan ingkang sae, amal jariyah, dlsb itu lebih baik dan lebih bisa diharapkan pahalanya di sisi Allah. 


Hadirin jamaah jumah rahimakumullah...


No 2. Anak sebagai Fitnah


Fitnah lebih kejam daripada pembunuhan, tp fitnah dalam artian ujian.


Firman Allah SWT:

   إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ وَاللَّهُ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ   "Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar." (QS. At-Taghabun [64]: 15).   


Ayat meniko nuduhaken anak sebagai amanah utawi titipan saking Allah. 

Keranten amanah, kedhah dijaga dan dirawat dengan sebaik-baiknya. Dipenuhi hak-haknya, disayang, lan dibekali pendidikan, agar memiliki masa depan yang cerah dan saget membahagiakan orang tuanya.


Jangan sampai kejadian seperti zaman jahiliyah. Tiyang nggadah anak wedok, niku sungkan. Dianggep mboten saget membawa kebanggaan lan kehormatan kangge orangtuanya.

Mangkane, riyen zaman jahiliyah katah orangtua ingkang mateni anak e dewe.


Zaman sak niki ngge ternyata katah juga. Bayi dibuang ten kali. Bayi dibuang ten tong sampah. Nauzubillah...

Jarene alasane wong tuwone mboten sanggup nguwehi mangan.


Kok ge-er temenan!!!

Mongko pesen e Gusti Allah.

ولا تقتلوا اولادكم خشية إملاق

Ojo pisan² mateni anak-anak mu gara2 wedi kelaparan.

نحن نرزقهم وإياكم

Kami (Allah)-lah yang memberi rejeki, nguwehi pangan, lan nguwehi sehat. Mboten kulo lan panjenegan utawi orangtua masing-masing. 


Namanya juga ujian. Kadang, wonten tiyang miskin tapi dipun paringi Allah anak ingkang katah. Sak wangsulipun, wonten tiyang sugih, tapi mboten diparingi anak sekalipun sampun ikhtiar kesana kemari.


Sedoyo meniko adalah bagian dari ujian kangge kito wonten ing kehidupan duni. Yang terpenting, adalah bagaimana kita selalu menyikapi setiap momen hidup; yang baik utawi yang buruk sesuai ajaran syariat agami Islam. 


Maasyiral Muslimim rahimakumullah...


Ingkang no.3 

Inggih meniko: Anak menjadi MUSUH. 


Hal itu diungkapkan dalam ayat surah At taghabun:


  يا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْواجِكُمْ وَأَوْلادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ 


"Hai orang-orang mukmin, sesungguhnya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. At-Taghabun [64]: 14).   


Sebagian ulama ahli tafsir menjelaskan, bahwa maksudnya ialah: anak model musuh meniko itu yang menghalang-halangi kita taat dateng Allah, merintangi amal sholeh kita, dlsb.


Contohipun:

Wonten anak itu, wong tuwone sugih.

Lha piyambak e pengen nyumbang masjid utawi lembaga pendidikan.

Lhaaaa kok dikendo2ni anak e.


Ini termasuk anak sebagai musuh orangtua dari melakukan kebaikan2 dan amal sholeh.


Mongko wong tuwo nek ngadahi anak model ngeten, kedhah ati2. Kudu saget ngandani. Mpun ngantos, malah wong tuwone nderek kendo. Mboten sido jariyah, malah kedisik-an mati.


Harta warisan e digawe royok an anak2 e. 

Nek anak e sae, alhamdulilah. Iling wong tuwone. Seneng nyelameti, seneng jariyah amal kangge wong tuwone. Ananging, nek anak e nakal, nopo mboten malah bablas hartanya. 

Sing rugi nggeh wong tuwone wonten ing alam kubur.


Kuncine mung setunggal; nek anak e dididik agomo, insya Allah gampang tuturan e, lan gampang diilingne. 


Maasyiral Muslimin Rahimakumullah...


#4. Anak sebagai Qurrota A'yun


Anak Penenang hati, penyejuk jiwa, dan pemimpin orang-orang yang bertakwa. 


Niki tipe anak terbaik dan terhebat menurut Alquran. Firman Allah SWT:

   رَبَّنا هَبْ لَنا مِنْ أَزْواجِنا وَذُرِّيَّاتِنا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنا لِلْمُتَّقِينَ إِماماً 

  “Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa” (QS al-Furqan [25]: 74).


Para ulama tafsir menyebutkan, beleh maksud saking qurrata a’yun dalam ayat di atas adalah anak-anak ingkang saleh, anak2 ingkang taat kepada Allah, berbakti kepada orangtua, dan bermanfaat bagi sesama. 


Keranten meniko, mboten heran nek anak2 jenis terbaik niki saget dados pemimpin ingkang sae di kalangan orang-orang yang bertakwa.

Saget dados kebanggaan dan pembela bagi para orangtua, baik di dunia hingga di akhirat kelak. 


Nggadah anak model qurrota ayun ngeten niki, nggeh mboten gampang.

Perlu perjuangan keras saking orang tua untuk mengasuh, mendidik, membina, lan mengarahkan, bahkan sudah pasti membiayainya. 


Dan yang tak kalah penting adalah rutin didoakan, baik dari orangtua maupun dari orang-orang yang saleh.

Ugi perlu dipun tirakati. Utamanipun tirakat saking ibundanya masing2. 


Baik dengan cara puasa, sedekah, utawi yang paling gampang dilakukan adalah membacakan Fatihah setiap hari seusai sholat 5 waktu. Khusus dipun tujukan kangge anak-anaknya; Mugi-mugi dados keturunan ingkang sae. Ingkang saget menjadi pembela dan penolong orangtuanya di dunia lan akhirat.


Mekaten khutbah jumat pada hari ini. Mugi-mugi kita saget bermanfaat kabgge kita. Amin ya Rabbal alamin...


اعوذ بالله من الشيطان الرجيم 

والذين آمَنُواْ واتبعتهم ذُرِّيَّتُهُم بِإِيمَانٍ أَلْحَقْنَا بِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ} [الطور: 21] ..   


بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم ، ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم. 

Sunday, January 29, 2023

Banyak yang Bertanya

Banyak yang bertanya pada saya; kenapa kok diam-diam saja dengan situasi MI saat ini.

Saya bilang, MI sudah diurus orang-orang yang tepat saat ini. Ada Gus Kh, Ust AZ, dan Pak AS. Beliau-beliau saya kenal sebagai orang yang ikhlas berjuang di pendidikan. 

Saya beberapa tahun bersama mereka di lembaga Nursir. Baik MTs, MA, maupun pondoknya. Seringkali rapat hingga tengah malam. Bisa 2-3 kali seminggu. Tanpa ada amplop atau bayaran lain. Semuanya ikhlas lillahi ta'ala.

Mereka orang² yang tepat untuk MI saat ini. Saya berdoa yang terbaik untuk mereka.

Kebohongan Ustaz Yasir Hasan atas Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari

Baru-baru ini viral seorang Ustaz bernama Yasir Hasan Al-Idis yang berkhutbah di Masjid Usman bin Affan Desa Nyalabu Laok, Kabupaten Pamekasan, Madura. Dalam khutbahnya, Ustaz Yazir menyebut bahwa pendiri NU, KH Hasyim Asy’ari mengingkari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Ada kebenaran yang disembunyikan terhadap umat Islam di Indonesia. Bahwa KH Hasyim Asy’ari, pendiri NU mengingkari dengan keras adanya perayaan Maulid Nabi Muhammad saw,” ujarnya dalam khutbah jumat.

Ustaz Yasir Hasan menyebut bahwa umat Islam Indonesia selama ini telah dibohongi supaya mau mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. Menurutnya, pernyataan keras KH Hasyim Asy’ari itu dimuat dalam kitab at-Tanbihat al-Wajibat Li Man Yashna’u al-Maulid bil Munkarat.

Pernyataan ustaz berjenggot panjang ini, langsung menuai reaksi keras dari masyarakat sekitar. Bahkan, kepala desa langsung menutup masjid tersebut.

Lalu, bagaimana sebenarnya isi kitab yang dimaksud?

Ternyata sama sekali bertolak belakang dengan apa yang dikatakan pak ustaz. Sesuai judul kitab yang ditulis Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari; “Peringatan Keras Bagi Orang yang Mengadakan Maulid Nabi saw dengan Kemungkaran-kemungkaran”, bahwa beliau memang mengingkari dan melarang dengan keras pelaksanaan maulid Nabi Muhammad saw yang dibumbui dengan beragam kemungkaran dan perbuatan maksiat.

Dalam kitab At-Tanbihat tersebut, Hadratus Syaikh menyebut 10 peringatan keras bagi umat Islam dalam tata cara pelaksanaan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. Dalam pengantar kitab, Mbah Hasyim menyebutkan awal mula beliau menuliskan kitab ini.

Suatu malam, pada tanggal 25 Rabiul Awwal 1355 H, beliau menyaksikan peringatan Maulid Nabi saw yang berisi pembacaan Ayat-ayat Al-Quran dan sejarah Nabi, akan tetapi dilanjutkan dengan kegiatan tanding pencak silat atau adu jotos, permainan alat musik, bercampurnya laki-laki dengan perempuan, joget-joget, dan bahkan teriakan-teriakan dengan suara keras. Beliau langsung melarang kegiatan tersebut, dan acara itu pun bubar.

Adapun, dalam isi kitabnya, Hadratus Syaikh mengungkapkan beragam dalil tentang sunnahnya mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. Termasuk riwayat Abu Lahab yang mendapatkan keringanan siksa kubur setiap malam Senin. Hal ini diperoleh Abu Lahab, karena kegembiraannya tatkala mendengar kabar kelahiran Baginda Rasulullah saw.

Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari juga menyebutkan sejarah awal diadakannya peringatan Maulid Nabi di Irbil, Irak. Yang diawali oleh seorang yang terkenal sholeh; Syaikh Umar bin Muhammad.

Dengan menilik secara langsung isi kitab At-Tanbihat yang (katanya) jadi rujukan ustaz Yasir, dapat disimpulkan bahwa khatib Jumat di Pamekasan ini telah berbohong terhadap jamaah masjid dalam khutbahnya. Dia mengutip kalimat yang tidak lengkap dari Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari.

Ustaz Yasir laksana sedang memotong nasihat seorang kiai pada santrinya, misalnya sang kiai memberi nasihat;

“Saya benci santri yang malas ngaji, malas jamaah, dan malas berkhidmah.”

Lalu, Ustaz Yasir mengabarkan pada banyak orang bahwa ada seorang kiai yang membenci santrinya. Padahal, ucapannya tersebut adalah hasil memotong perkataan sang kiai.[KHO]


Friday, November 25, 2022

Khutbah Jumat; Barokahnya Jual Beli


اْلحَمْدُ للهِ اْلحَمْدُ للهِ الّذي هَدَانَا سُبُلَ السّلاَمِ، وَأَفْهَمَنَا بِشَرِيْعَةِ النَّبِيّ الكَريمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيك لَه، ذُو اْلجَلالِ وَالإكْرام، وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسولُه، اللّهُمَّ صَلِّ و سَلِّمْ وَبارِكْ عَلَى سَيِّدِنا مُحَمّدٍ وعلى آله وأصْحابِهِ وَالتَّابِعينَ بِإحْسانِ إلَى يَوْمِ الدِّين.

أما بعد: فيا عباد الله، أوصيكم و نفسي بتقوى الله لعلكم تفلحون، فقد قال الله تعالى في كتابه الكريم: أعوذ بالله من الشيطان الرجيم: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَأْكُلُوا أَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِالْبَاطِلِ إِلَّا أَنْ تَكُونَ تِجَارَةً عَنْ تَرَاضٍ مِنْكُمْ. وَلَا تَقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا (29)

Hadirin sidang jumat ingkang minulyo

Wonten ing kesempatan meniko, monggo sareng2 kitho panjatkan puja dan puji syukur ke hadirat Allah SWT ingkang sampun paring nikmat lan kesehatan sehingga kitha tergerak untuk berangkat ke masjid mengikuti kewajiban melaksanakan shalat Jumat.

Tanpa nikmat dan peparing Gus Allah, bias jadi hati kitha mboten tergerak sama sekali untuk purun berangkat ke masjid menghadiri shalat Jumat. Di luar sana, mungkin kathah tetangga-tetangga, sanak sedulur, ingkang puengen saget berangkat Jumatan, ananing karena sakit utawi uzur tertentu mboten saget sareng-sareng kempal ing meniko majelis.

Mugi-mugi amal ibadah meniko saget dadi bekal lan saksi kelak wonten ing perhitungan amal di alam akhirat. Amin ya rabbal alamin...

Ingkang nomer kaleh, monggo sareng-sareng kitha berusaha meningkatan takwa kita kepada Allah SWT. Dengan sebenar-benarnya takwa. Yakni, dengan cara menjalankan sedoyo perintah Allah SWT lan nebihi larangan-larangan Allah SWT. Amergi, hanyalah takwa bekal meniko, terbaik bagi manusia kangge menghadap dengan percaya diri di hadapan Allah SWT.

 

Hadirin Jamaah Jumah rahimakumulah….

Dewasa ini, banyak kita temukan berbagai masalah wonten ing kehidupan masyarakat. Mulai pencurian, perampokan, penipuan, hingga peminta-minta lewat berbagai macam modelnya. Sedoyo meniko terjadi wonten ing sekitar kitha, salah satu sebabnya inggih meniko karena meninggalkan cara ingkang sampun diatur oleh Baginda Rasulullah saw.

Salah satu cara Baginda Rasulullah saw menata kehidupan sosial, supados saget berjalan kanti normal, saget berjalan sesuai rel kehidupan ingkang sae, inggih meniko mendorong umatnya untuk bekerja secara mandiri lan melakukan transaksi jual beli ingkang sae.

 

Wonten ing hadis ingkang diriwayatkan Imam Ahmad disebutkan bahwa

Suatu ketika Baginda Rasulullah saw pernah ditanya:

 

قِيلَ : يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ الْكَسْبِ أَطْيَبُ ؟

Ya Rasul, profesi nopo yang paling sae?

قَالَ : " عَمَلُ الرَّجُلِ بِيَدِهِ، وَكُلُّ بَيْعٍ مَبْرُورٍ ".

Rasulullah saw. Menjawab, "Bekerja mandiri dan jual beli yang benar"

 

Cara pertama supados kehidupan seseorang berjalan sesuai rel agama dan kemulian, inggih meniko lewat bekerja secara mandiri. Artosipun, seseorang bisa disebut muslim ingkang baik saat dia mau bekerja kangge memenuhi kebutuhannya sendiri. Utawi mboten menggantungkan nasib lan kebutuhan sehari-hari saking belas kasihan utawi pemberian orang lain.

 

Karena itu,

Kanjeng Rasulullah saw sangat menekankan pentingnya bekerja. Apapun bentuknya. Asalkan halal, akan memberikan barokah dateng tiyang bersangkutan.

Kerangten meniko, wonten ing hadits lainnya dipun sebutkan: bahwa seseorang yang bekerja mencari kayu bakar di tengah hutan, lantas menjualnya di pasar, meniko jaaaauh lebih baik dibandingkan orang yang menengadahkan tangan meminta-minta pada orang lain.

 

Hadirin jamaah jumah rahimakumullah...

 

Suatu ketika, Rasulullah saw bersama beberapa orang sahabat di masjid. Lalu, datanglah seorang pemuda gagah melintas di depan masjid. Pemuda meniko membawa perlengkapan kangge bekerja di ladang.

 

Salah seorang sahabat berkata, “Andaikan hidup dan kekuatan pemuda itu digunakan untuk beribadah di jalan Allah, pastinya akan lebih baik baginya.”

Mendengar ucapan tersebut, baginda Rasulullah saw. Lantas bersabda, “Barangsiapa yang bekerja untuk kedua orang tuanya, maka dia dijalan Allah. Barangsiapa yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarganya maka ia di jalan Allah, barangsiapa bekerja hanya untuk memperbanyak harta benda, maka dia di jalan syaithan.”

 

Wontwn ing rowayat lain, Rasulullah SAW bersabda, “Nafkah yang diberikan seorang kepala rumah tangga kepada keluarganya bernilai sedekah. Sungguh, seseorang akan diberikan pahala atas sesuap nasi yang dia masukkan ke dalam mulut keluarganya,’” (HR Muttafaq alaih).

 

Hadirin jamaah jumah rahimakumullah...

 

Cara kedua, ingkang saget kita petik saking hadits di atas inggih meniko; lewat jual beli.

 

Agami kitha, Islam, menunjukkan satu metode lain supaya kehidupan sosial masyarakat berjalan kanti lancar lan sae. Inggih meniko; transaksi jual beli.

Ingkang nggadahi barang, berprofesi sebagai penjual.

Sebaliknya, ingkang nggdahi uang—menggunakan uangnya kangge belanja.

 

Keranten meniko, dalam agami Islam; tiyang kaya ingkang menahan duitnya. Utawi mboten purun belanja. Entah dengan alasan ditabung, utawi kangge jaga-jaga masa depan. Meniko dipun sebut perbuatan ingkang buruk.

Padahal, di sisi lain, wonten sekian banyak calon penjual ingkang menunggu duit si kaya diputarkan lewat transaksi jual beli.

 

Dalam kasus meniko, si kaya lebih baik sedikit "boros" daripada duitnya nganggur wonten ing rekening bank. Sebab, lewat transaksi jual beli ingkang dipun lampahi meniko, wonten sekian banyak tiyang ingkang tetap bisa makan. Ingkang tetap bisa memenuhi kebutuhan harian keluarganya, hanya gara-gara transaksi kecil yang dilakukan wonten ing pasar meniko.

 

Prinsip membelanjakan harta meniko, selaras dengan hukum ekonomi modern tentang buruknya menahan cash money di rekening.

Hadirin Jamaah jumah ingkang minulyo...

Kita ambil contoh, menawi si kaya belanja buah-buahan wonten ing pasar. Sementara, si penjual adalah seorang janda tua dengan banyak anak. Mongko saget kitha bisa bayangkan, lewat transaksi jual beli buah antara si kaya kaleyan si janda meniko, saget memberikan barokah keberlanjutan hidup lan ugi saget memenuhi kebutuhan makan sehari-hari bagi keluarga si janda meniko.

 

Islam mboten memaksa si kaya kangge memberikan uangnya cash dalam bentuk sedekah pada si janda. Cukup lewat transaksi jual beli yang normal, ingkang saling menguntungkan.

Si kaya dapat barang, si penjual dapat laba.

 

Meskipun, bisa jadi laba ingkang dipun peroleh amat minim.

Bisa jadi, laba menjual buah meniko hanya sekitar 1.000 utawi 2000 mawon, ananging penjual tetap bahagia lan terhormat daripada (andai) diberi uang cash dalam jumlah yang sama. Ateges, lewat transaksi jual beli meniko saget menjaga martabat lan kehormatan penjual ingkang miskin. Sehingga mboten wonten kepikiran untuk mencuri utawi banting setir meminta-minta pada orang lain.

Saking fakta ingkang banyak terjadi di pasar, mongko, patut disayangkan!!!

Menawi wonten tiyang kaya raya ingkang berbelanja di pasar. Berbelanja pada si janda tua. Lalu menawar harga sampai semurah-murahnya. Dengan harapan si kaya saget memperoleh selisih harga yang lebih murah.

Padahal, di sisi lain, saat beli di mall, restoran utawi minimarket, piyambak ipun mboten sekalipun dia menawar. Bahkan, dengan bangga langsung membayar.

Dalam kasus meniko, alangkah mulianya seandainya kitha saget berlaku adil—sehingga mboten melakukan penawaran harga secara berlebihan terhadap para penjual ingkang kelihatan kurang mampu secara ekonomi.

 

Hadirin jamaah jumah ingkang minulyo...

 

Contoh maleh...

Anak-anak kita ingkang sekolah TK utawi MI.

Kita berikan uang saku 2,000 rupiah

Maka, alangkah baiknya seandainya uang 2000 meniko dipun habiskan beli jajan di sekolahan.

 

Keranten, lewat transaksi jual beli anak-anak sekolah dengan para penjual di sekolah meniko, saget menjaga kehidupan sosial pihak penjual secara terhormat lan bermartabat.

Amergi, bisa jadi penjual jajanan di sekolah meniko rata-rata orang tak berpunya. Bagkan mungkin juga janda-janda tua, ingkang nggadahi tanggungan anak di rumahnya.

 

Tentu saja, dengan harga jajan ingkang rata-rata 1.000 an meniko, laba ingkang dipun peroleh hanya berkisar 200 rupiah. Akan tetapi, uang 200 rupiah meniko saangat berarti kangge si penjual dan keluarganya. Karena dipun peroleh lewat cara-cara ingkang halal lan terhormat.

 

Di sisi lain,

Lewat nukoni jualan tiyang ingkang mboten mampu meniko, secara tidak langsung kitho saget membantu si penjual dalam usahanya menghidupi anak-anak lan keluarga di rumahnya.

 

Hadirin jamaah jumah ingkang minulyo...

 

Menikolah di antara sirri-nipun; kita didorong kerja mandiri lan transaksi jual beli ingkang sae.

Sekali lagi, lewat dorongan kepada setiap orang untuk kerja mandiri utawi jual beli meniko, terjagalah kehormatan lan harga diri seorang manusia sebagai makhluk sosial.

 

Di sisi lain, Kanjeng Rasulullah saw berulang kali menekankan betapa mulianya tangan di atas dibandingkan dengan tangan di bawah.

اليد العليا خير من اليد السفلى

Ateges, tangan ingkang suka memberi dan bermanfaat lebih baik daripada tangan ingkang sukanya hanya menerima dan menikmati pemberian orang lain.

 

Mekaten, khutbah ingkang saget dipun sampaikan jumat meniko. Mugi2 saget menjadikan inspirasi lan bermanfaat kangge kehidupan kitha sehari-hari. Amin ya rabbal alamin....

 

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم: لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا (٢١)

  بارك اللهُ لي ولكم في القرآن العظيم, ونفعني وإيّاكم بما فيه مِن الآيات والذكر الحكيم, وتقبّل منّي ومنكم تِلاوَتَه إنّه هو السميع العليم. وقل ربّ اغفر وارحم وأنت خير الراحمين.

 

 

 

Khutbah II

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا

أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ

وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتَن وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ.

اللهم اغفر لنا ولإخواننا الذين سبقونا بالإيمان ولا تجعل في قلوبنا غلا للذين أمنوا ربنا إنك رؤوف رحيم. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ.

 

Adv.

IKLAN Hubungi: 0896-2077-5166 (WA) 0852-1871-5073 (Telegram)